Dalam dunia properti yang semakin kompetitif, mendapatkan perhatian calon pembeli tidaklah mudah. Dengan begitu banyak pilihan di pasar, agen dan pemilik properti harus menemukan cara yang lebih efektif untuk menonjol. Salah satu strategi pemasaran digital terbaik yang bisa digunakan adalah Google Ads.
Google Ads memungkinkan bisnis properti untuk menjangkau audiens yang sudah aktif mencari rumah, apartemen, atau investasi properti. Dibandingkan dengan metode pemasaran tradisional seperti billboard atau brosur, iklan berbayar di Google dapat lebih tepat sasaran karena muncul hanya kepada orang yang memiliki ketertarikan terhadap properti.
Namun, menjalankan kampanye Google Ads untuk properti bukan hanya soal membuat iklan dan menunggu hasil. Anda harus menggunakan strategi yang tepat agar anggaran iklan tidak terbuang percuma. Pemilihan kata kunci, target audiens, retargeting, serta analisis performa adalah elemen kunci yang harus diperhatikan untuk memastikan iklan Anda benar-benar efektif.
Cara Menarik Pembeli dengan Iklan Berbayar
Melalui artikel ini, Naikreatif akan membahas langkah-langkah penting dalam strategi Google Ads untuk properti, mulai dari pemilihan kata kunci hingga cara mengoptimalkan kampanye agar menghasilkan konversi tinggi. Jika Anda ingin menjual properti dengan lebih cepat dan efisien, simak panduan lengkapnya berikut ini.

- Menentukan Kata Kunci yang Tepat
Langkah pertama dalam strategi Google Ads adalah memilih kata kunci yang relevan dan memiliki potensi konversi tinggi. Kata kunci yang tepat akan memastikan iklan Anda muncul di pencarian yang benar, sehingga mampu menjangkau calon pembeli yang benar-benar tertarik. Anda bisa menggunakan kata kunci berniat tinggi, seperti "jual rumah cepat", "beli apartemen Jakarta", atau "investasi properti murah". Selain itu, manfaatkan juga Google Keyword Planner untuk menemukan kata kunci dengan volume pencarian tinggi tetapi persaingan yang tidak terlalu ketat. Gunakan negative keywords untuk menghindari pencarian yang tidak relevan, misalnya jika Anda menjual properti premium, maka tambahkan kata negatif seperti "murah". Perlu diketahui kata kunci yang panjang dan spesifik (long-tail keywords) cenderung memiliki konversi lebih tinggi dibandingkan kata kunci umum.
- Menggunakan Targeting yang Tepat
Menargetkan audiens yang tepat adalah kunci sukses kampanye Google Ads. Dengan filter yang akurat, Anda bisa memastikan iklan hanya muncul kepada orang yang memiliki potensi besar untuk membeli properti Anda. Pertama, tentukan audiens Anda berdasarkan lokasi. Pastikan iklan hanya ditampilkan kepada orang yang berada di area target, misalnya Jakarta Selatan atau BSD City. Iklan dengan targeting lokasi yang spesifik memiliki CTR (Click-Through Rate) yang lebih tinggi dibandingkan iklan yang menargetkan area terlalu luas. Kedua, tentukan audiens Anda berdasarkan demografi. Pilih audiens berdasarkan usia, pendapatan, dan status kepemilikan rumah. Ketiga, tentukan audiens Anda berdasarkan perilaku. Gunakan data Google untuk menargetkan orang yang aktif mencari properti dalam beberapa minggu terakhir.
- Retargeting untuk Mengikuti Calon Pembeli
Sebagian besar calon pembeli properti tidak akan langsung melakukan pembelian setelah melihat iklan pertama. Mereka biasanya membutuhkan waktu untuk membandingkan berbagai pilihan sebelum mengambil keputusan. Studi menunjukkan bahwa pengguna yang melihat retargeting ads 70% lebih mungkin untuk melakukan pembelian dibandingkan mereka yang hanya melihat iklan sekali. Iklan yang muncul berulang kali di berbagai platform akan membuat calon pembeli lebih mengingat properti Anda. Selain itu, dengan menampilkan iklan kepada orang yang pernah mengunjungi website Anda, peluang mereka untuk kembali dan membeli akan lebih besar. Anda juga bisa menggunakan dynamic ads untuk menampilkan properti yang sebelumnya sudah mereka lihat.
- Menggunakan Iklan Display untuk Awareness
Google Ads tidak hanya terbatas pada pencarian. Anda juga bisa menggunakan Google Display Network (GDN) untuk menampilkan iklan properti dalam bentuk banner di berbagai situs populer yang dikunjungi oleh calon pembeli. Terdapat sekitar 83% pengguna internet yang melihat iklan display setidaknya sekali dalam sehari, menjadikannya alat yang efektif untuk meningkatkan kesadaran properti Anda. Banner ads dapat ditampilkan di situs berita, forum properti, dan blog investasi sehingga mampu menjangkau audiens dengan lebih luas. Iklan display biasanya lebih murah dibandingkan iklan pencarian (search ads) dalam menjangkau audiens yang lebih luas sehingga Anda bisa lebih efisien dalam mengatur anggaran untuk beriklan. Di samping itu, orang yang melihat iklan properti berulang kali akan lebih mudah mengingat dan mempercayai brand/nama Anda.
- Mengukur dan Mengoptimalkan Kampanye
Kampanye Google Ads yang secara rutin dianalisis dan dioptimalkan memiliki ROI 50% lebih tinggi dibandingkan kampanye yang dibiarkan berjalan tanpa evaluasi. Menjalankan Google Ads tanpa memantau hasilnya adalah kesalahan besar. Anda perlu terus mengevaluasi kinerja kampanye dan melakukan penyesuaian agar anggaran yang dikeluarkan memberikan hasil maksimal. Untuk menganalisis dan mengoptimalkan iklan, Anda bisa menggunakan Google Analytics, melakukan A/B Testing, dan memantau CTR (Click-Through Rate) dan konversi. Google Analytics bisa Anda gunakan untuk melihat seberapa banyak traffic yang masuk ke website dari Google Ads. Anda juga bisa melakukan A/B Testing dengan mencoba berbagai variasi judul, gambar, atau teks iklan untuk melihat mana yang paling efektif. CTR (Click-Through Rate) dan konversi juga dipantau untuk mengetahui apakah iklan Anda menarik perhatian audiens yang tepat.
Google Ads adalah alat yang sangat efektif untuk pemasaran properti, tetapi hanya jika digunakan dengan strategi yang tepat. Dari pemilihan kata kunci hingga targeting audiens, setiap langkah memiliki peran penting dalam keberhasilan iklan Anda.
Memanfaatkan retargeting dan iklan display dapat meningkatkan peluang closing dengan cara tetap hadir di benak calon pembeli. Selain itu, mengukur dan mengoptimalkan kampanye secara berkala memastikan bahwa anggaran pemasaran Anda memberikan hasil terbaik.
Jika Anda ingin menjual properti dengan lebih cepat dan efisien, mulai terapkan strategi Google Ads ini sekarang. Dengan pendekatan yang tepat, Anda bisa menjangkau lebih banyak calon pembeli dan meningkatkan angka penjualan properti Anda!